Tidak ada vaksin covid untuk warga Australia yang pergi ke Indonesia dan Bali karena liburan menjadi lebih mudah | KoranPrioritas.com

oleh -7 views
Tidak ada vaksin covid untuk warga Australia yang pergi ke Indonesia dan Bali karena liburan menjadi lebih mudah
 | KoranPrioritas.com

Dorongan besar bagi warga Australia yang pergi ke Bali karena liburan ke pulau surga menjadi lebih mudah

  • Turis tidak lagi membutuhkan suntikan Covid
  • Bali akan memberi wisatawan kartu yang harus dan tidak boleh
  • Smartraveller telah memperbarui info perjalanan untuk Indo

Diperlukan satu vaksinasi lebih sedikit untuk melakukan perjalanan ke Bali setelah Indonesia pemerintah mengumumkan akan memo COVID-19 persyaratan jab untuk semua kedatangan.

Penghapusan persyaratan vaksin era pandemi bagi wisatawan diumumkan oleh Gugus Tugas Penanganan Covid-19 dalam pembaruan kebijakan yang dirilis 9 Juni.

Pengunjung yang bepergian ke seluruh negeri tidak perlu lagi memberikan bukti vaksinasi Covid mereka, tetapi tetap disarankan untuk mendapatkan suntikan lain.

Layanan pemerintah Australia Smartraveller telah memperbarui sarannya bagi siapa pun yang berencana melakukan perjalanan antar pulau untuk mencerminkan perubahan kebijakan ini.

Diperlukan satu vaksinasi lebih sedikit untuk melakukan perjalanan ke Bali setelah pemerintah Indonesia mengumumkan bahwa negara tersebut akan membatalkan persyaratan vaksinasi COVID-19 untuk semua kedatangan

Layanan pemerintah Australia Smartraveller telah memperbarui sarannya bagi siapa pun yang berencana melakukan perjalanan antar pulau untuk mencerminkan perubahan kebijakan ini

Warga Australia masih dianjurkan untuk mendapatkan vaksinasi Hepatitis A dan B, Rabies, Tifus dan penyakit lainnya, tetapi tidak lagi menghadapi suntikan wajib.

Perubahan lain pada kebijakan perjalanan pulau itu termasuk wisatawan yang datang diberi kartu ‘dos ​​and don’t’ yang bertujuan untuk mencegah perilaku buruk.

Kartu informasi diumumkan oleh otoritas Bali pada 23 Mei setelah banyak tamu gaduh dideportasi.

Sejauh ini enam orang Australia telah diusir dari negara itu pada tahun 2023 karena mabuk di depan umum dan tindakan tidak sopan lainnya yang dilakukan terhadap penduduk setempat.

Semua orang asing akan diberikan salinan kartu yang akan memberi tahu mereka tentang kebiasaan dan perilaku setempat, lapor The Detik Bali.

Langkah tersebut dilakukan setelah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bali mengadakan beberapa pertemuan untuk membahas cara-cara yang dapat mereka lakukan untuk mengurangi ketegangan antara wisatawan dan penduduk setempat, menurut kepala kantor wilayah Anggiat Napitupulu.

“Kartu tersebut akan dibuat dan diserahkan di Imigrasi agar pihak Imigrasi dapat menyelipkan kartu tersebut ke dalam paspor WNA saat mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai,” kata Napitupulu seperti dilansir The Bali Times.

‘Kartu itu berisi apa yang diperbolehkan dan apa yang tidak boleh dilakukan di Bali.’

Perubahan lain pada kebijakan perjalanan pulau itu termasuk wisatawan yang datang diberi kartu 'dos ​​and don't' yang bertujuan untuk mencegah perilaku buruk.

Perubahan lain pada kebijakan perjalanan pulau itu termasuk wisatawan yang datang diberi kartu ‘dos ​​and don’t’ yang bertujuan untuk mencegah perilaku buruk.

Pemerintah Australia juga terlibat dalam kampanye tersebut, memperingatkan orang-orang yang berencana bepergian ke luar negeri bahwa tanah yang berbeda memiliki kebiasaan yang berbeda.

Smartraveller memperingatkan mereka yang mengunjungi situs ini bahwa mereka harus menghormati semua budaya.

‘Bepergian sering kali tentang membiarkan rambut Anda tergerai dan bersantai. Tapi jangan tinggalkan sopan santun dan akal sehat Anda di rumah saat Anda naik pesawat,” katanya.

“Kami tidak bisa mengeluarkanmu dari masalah, keluar dari penjara, atau membayar tagihan hukum atau dendamu.”